Tribratanewstapteng.com – Bhabinkamtibmas Bripka Tengku beserta Kanit Reskrim pd hr ini Kamis 28 Des 2017 pkl 09.00 sd 13.00 wib melaks mediasi di Aula Polsek Barus dlm permasalahan tanah antara pihak.1 LAMAN RAMBE dengan pihak.2 A.O MATONDANG. Objek tanah di Lk.2 Hutaimbaru Kel. Sorga Kec. Sorga. Objek tanah yg dipermasalahkan ukuran 7,5 X 30 m atau sekitar 225 meter persegi.
Acara tersebut dihadiri oleh :
1. Kapolsek Barus, Akp Sofyan H. Nasution, Sh
2. Lurah Sorga, R.Sitanggang, SE
3. Kanit Reskrim, Aiptu M. Tindaon
4. Ka SPKT, Aiptu L.Simatupang
5. Bhabinkamtibmas, Bripka Tengku H.T
6. Tokoh Masy, Efendi Hutabarat
7. Pihak.1, Laman Rambe beserta 5 keluarganya
8. Pihak.2, A.O Matondang beserta 3 keluarganya
Permasalahannya :
LAMAN RAMBE mengklaim lahannya seluas 7,5 X 60 m (namun disurat tanahnya 7,5 X 30 m/ berbatasan dgn sungai), kalau ukuran dgn sungai adalah 60 m sehingga ada kerancuan antara surat dgn fisik lahan yg dikuasainya.
A.O Matondang mengklaim lahan yg dipermasalahkan tsb adalah miliknya yg diperolehnya dari oppungnya, namun alas haknya tdk ada, alasannya dimana sejarahnya di zaman dulu sebahagian besar lahan di sekitar area tsb adalah milik Oppung Matondang dan tdk ada suratnya, kmdn diberikan kpd 20 org dgn ukuran panjang 30 meter (ukuran lebarnya bervariasi). Dari 20 org tsb salah satunya adalah A.Manullang, A.Manullang jual kpd A.Marbun, A.Marbun jual kpd Laman Rambe.
Tertib acara sbb :
1. Arahan dari Kapolsek
2. Arahan dari Lurah Sorga
3. Arahan dari Kanit Reskrim yg juga selaku Mediator
4. Arahan dari Bhabinkamtibmas Bripka Tengku
5. Mendengar keterangan dari pihak.2 A.O Matondang
6. Mendengar keterangan dari pihak.1 Laman Rambe
7. Mendengar masukan dari Tomas, Efendi Hutabarat.
8. Kesimpulan, oleh Mediator
9. Penutup, oleh Lurah Sorga
Hasil mediasi sbb :
1. Pihak.1 membayar lahan yg disengketakan tsb 7,5 X 30 m sebesar Rp 2.500.000,- kpd pihak.2
2. Pihak.2 bersedia menerima uang tsb, dan stlh uang diserahkan maka lahan tsb menjadi mutlak milik pihak.1 dgn tdk ada lagi ganggu gugat
3. Penyerahan uang tsb disepakati paling lambat tgl 10 Februari 2018.
Acara mediasi berjalan dgn baik dan lancar, ditutup dgn salam salaman